Bubur Cande, Menu Takjil Favorit di ranah Minang

BACO JUO

Siapa yang tidak tahu dengan Bubur Candil atau orang Minang menyebutnya dengan bubur cande, Olahan takjil berbahan ubi singkong, gula merah dan campuran santan, membuat rasanya kenyal dan Manis. 

Di Ranah Minang orang banyak yang menjual bubur cande ini biasanya makin banyak jumlahnya ketika bulan ramadhan seperti sekarang ini, banyak orang yang menjual bubur cande ini untuk takjil ketika buka puasa. penjual paling banyak ditemukan di pasar pabukoan yaitu pasar khusus yang menjual menu untuk buka puasa dari mulai menu takjil atau buka puasa berupa nasi dan sebagainya. 

Selain di pasar pabukoan penjual bubur cande ini banyak ditemukan di pinggir-pinggir jalan dengan harga beragam dari mulai Rp 5000 sampai RP 10.000 rupiah perporsinya.  di padang ada dua jenis bubur cande ini yaitu bubur cande yang berbentuk kolak dengan ada bahan campuran lain seperti ubi jalar dan sebagainya dan bubur cande original. 

lalu bagaimana cara membuat bubur cande versi minang ini, berikut adalah resepnya. 

 Bahan Utama:

• 700gr gram ubi orange, kukus haluskan 
• 200 gram tepung tapioka 
• secukupnya air untuk merebus
  

.
Cara membuat :

1. masak air sampai mendidih
2. sementara itu Campurkan ubi dengan tepung tapioka sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga kalis (tapi tidak terlalu kering, agar tidak retak saat dibulatkan) 
3. bentuk bulatan-bulatan  besarnya sesuai selera, 
4. lalu masukkan kedalam air yang sudah mendidih tunggu sampai mengapung angkat 
5. pindahkan kedalam panci yang berisi air gula diatas, 
6. didihkan dan masak lagi sebentar
7. masukkan larutan tapioka sambil diaduk sampai sedikit mengental,
8.  matikan api

.
AIR GULA :

• 2 liter air 
• +/- 400-500gr gula aren (aku biasa yang bungkus daun ) secukupnya
•  gula pasir/sesuai selera 
• 1/2 sdt garam
•  4 lembar daun pandan 
• 2 sdm tepung tapioka/maizena larutkan dengan sedikit air
  

Di dalam panci campur semua bahan kecuali larutan tapioka, aduk rata sampai mendidih (tingkat kemanisan sesuaikan selera) angkat, saring, lalu masukkan kembali kedalam panci, sisihkan
.
KUAH SANTAN :

• 500 ml santan kental segar 
• 1/2 sdt garam 
• 2 lembar daun pandan .
  

Campur semua bahan, aduk dan masak sampai mendidih, angkat sisihkan .
Sajikan biji salak dengan siraman kuah santan diatasnya, boleh pakai sagu mutiara jika mau, sagu mutiara nya di rebus dahulu hingga empuk ya. 

Selamat mencoba dan semoga berhasil. 

Sumber :

https://urangsolokasli.blogspot.com/2019/05/cara-buat-candil-khas-padang.html

loading...