Indonesia terkenal akan budaya dan tradisi setiap daerahnya yang beragam salah satunya adalah alat musik tradisional. Alat musik tradisional ini masing-masing daerah berbeda salah satunya adalah di Provinsi Sumatera Barat ada alat musik tradisional bernama pupuik Batang Padi.
Sesuai namanya alat musik tradisional ini terbuat dari batang padi, tapi tidak sembarangan batang padi hanya bagian tertentu yang bisa dipakai harus sudah tua dan berbuku-buku agar dapat mengahsilkan suara dan enak di dengar.
Foto : Twitter/@minangkabau
pada proses pembuatan pupuik batang padi ini pertama-tama batang padi yang sudah tua dipecah secara hari-hati di dekat pangkal bukunya, pecahan buku padi tersebut berfungsi semacam pita suara yang akan menghasilkan suara jika di tiup dan menghasilkan suara yang melengking.
Untuk menghasilkan suara yang lebih nyaring biasanya batang padi disambung dengan lilitan daun pandan atau daun kelapa yang dililit memutar menyerupai terompet. pupuik batang padi yang sudah disambung dengan daun pandan disebut dengan pupuik laole.
Pada dasarnya pupuik batang padi merupakan alat musik bernada tunggal tapi dengan tambahan beberapa modifikasi alat musik ini dapat menghasilkan aluran irama yang unik. modifikasinya yaitu dengan cara melobangi beberapa lobang batang padi pada beberapa titik seperti pembuatan lobang pada seruling. Teknik dalam memainkan pupuik batang padi itu ada dua cara yaitu
Teknik pertama, pada saat penyisihan pernapasan anak pupuik digulum ke mulut, kemudian meniupkan udara ke Pupuik Batang Padi bersamaan dengan udara yang dihirup melalui hidung. Dengan begitu, saat meniup Pupuik Batang Padi, pernapasan yang dihasilkan tidak putus-putus dan tiupan menjadi rata. Namun, pada saat meniup jangan terlalu kuat agar tidak memekakkan telinga.
Teknik kedua agar pupuik batang padi menghasilkan melodi yang bernada, anak batang padi yang berada di ujung Pupuik harus diulum. Ketika batang padi sudah berada di dalam mulut, lidah di gerak-gerakkan untuk mengatur nada yang dihasilkan melalui corong induk Pupuik Batang Padi. Ketika nada suara sudah keluar, posisi tangan kiri memegang badan corong Pupuik Batang Padi, dan tangan kanan berada di posisi corong Pupuik yang nantinya berfungsi membuka, serta menutup corong untuk mengatur nada yang keluar.
Pupuik batang padi ini dimainkan ketika pada acara upacara adat seperti perkawinan dan lain sebagainya yang biasanya disandingkan dengan alat musik lainnya seperti talempong, momong, gandang dan lain sebagainya.
Sumber : Indonesiakaya.com dan goodnewsforindonesia.id
loading...
No comments:
Post a Comment