Selain panorama wisata yang mengagumkan, Padang juga identik dengan kulinernya yang digemari banyak kalangan. Terlebih di bulan Ramadan, kuliner Padang menjadi primadona sebagai menu berbuka puasa. Salah satu yang menjadi favorit adalah Lamang Tapai.
Makanan khas Padang ini terbuat dari ketan putih yang dibakar dan disajikan lengkap dengan tapai yang terbuat dari ketan hitam. Proses pembuatan Lamang Tapai ini sangat tradisional dan unik. Untuk membuat lamang, Anda memerlukan sebilah ruas bambu muda.
Setelah beras ketan dicuci, beras lalu dimasukkan ke ruas bambu muda yang bagian dalamnya terlebih dahulu dilapisi daun pisang. Kemudian, dituangkan santan ke dalamnya, lalu dibakar. Membakarnya mesti hati-hati agar tidak sampai ruas bambu terbakar.
Di Tanah Minang, makanan ini kerap menjadi menu wajib di sejumlah pesta rakyat, seperti resepsi pernikahan atau khitanan. Bahkan juga menjadi menu wajib di Bulan Ramadhan. Anda juga dapat membuatnya dirumah dan menyajikannya sebagai menu berbuka puasa bersama keluarga.
Bagaimana dengan bambu dan bara apinya? Jangan khawatir karena Anda dapat menggunakan peralatan dapur yang ada. Meski cara pembuatannya telah diinovasi rasanya masih tetap lezat.
Bagi Anda berencana untuk membuat Lamang Tapai ini dirumah, berikut resep sederhana sajikan menu berbuka dari Padang ini, dilansir dari Kuliner.Ilmci, Jumat (2/7/2015).
Resep Lamang Tapai Padang
Bahan Lamang
1 liter beras ketan Putih
1/2 liter Santan dari 1 butir kelapa
3 lembar daun pandan
Garam secukupnya
Daun pisang
Bahan Tapai Ketan
1 lt beras ketan merah
1/2 bongkah ragi
Cabai keriting untuk proses fermentasi
3 buah cengkeh untuk pengharum tapai
Cara Membuat:
Lamang:
- Cuci bersih beras ketan, campur dengan santan. Masukan garam dan daun pandan lalu aron. Angkat.
- Bungkus beras ketan dengan daun pisang, masukan kedalam cetakan lontong, kukus hingga matang sekitar 30 menit.
- Sebelum disajikan, bakar lamang diatas bara api atau jika tidak ada wajan anti lengket.
- Jika sudah kecoklatan, angkat dan dinginkan.
Tapai:
- Hancurkan ragi sehingga menjadi bubuk, tebarkan ragi merata di atas beras ketan dengan cara di ayak.
- Tutup beras ketan yang sudah di ragi dalam wadah kedap udara.
- Sebelumnya letakkan dahulu cabai dan cengkeh di atas beras ketan lalu tutup dengan daun pisang.
- Istirahatkan beras ketan selama kurang lebih tiga hari di tempat yang kering.
- Setelah jadi dan sedikit berair, taruh sebagai topping lamang yang sudah diiris tipis.
Selamat Mencoba dan semoga berhasil
loading...
No comments:
Post a Comment